HALUANRIAU.CO, BENGKALIS - Nursyaidah rela meninggalkan resepsi pernikahannya hanya demi ikut tes wawancara sebagai Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilu 2024, Kamis (19/1) kemarin. Dia mendatangi lokasi tes wawancara masih berpakaian pengantin.
Warga Desa Kembung Luar Kecamatan Bantan, Bengkalis itu mengatakan, dirinya meninggalkan acara resepsi pernikahan untuk mengikuti tes wawancara, agar lolos menjadi anggota PPS desa setempat.
"Setelah izin suami dan keluarga besar, saya datang dan menyempatkan diri ke kantor camat untuk tes wawancara PPS," ujar Nursyaidah.
Jadwal wawancara PPS yang bersamaan dengan resepsi pernikahan, awalnya membuat putri dari Wahidin dan Samsidar ini merasa bimbang. Itu karena resepsi pernikahan adalah acara sakral yang telah direncanakan jauh-jauh hari.
Namun ikhtiar dan semangatnya untuk menjadi penyelenggara pemilu pada pesta demokrasi lima tahunan itu, telah dia ikuti dan lalui sebelumnya. Yakni dimulai dari pendaftaran hingga ujian tes tertulis (CAT).
"Awalnya saya bimbang. Resepsi pernikahan sudah jauh hari saya, suami dan keluarga besar rencanakan, namun untuk menjadi PPS ini sudah saya niatkan juga karena dari tes administrasi, kemudian tes tertulis, semuanya sudah saya lewati dengan baik," sebut dia.
"Dukungan dari suami dan keluarga adalah utama saya bisa hadir" sambung istri dari Desman Setiawan ini.
Nursyaidah memiliki pengalaman sebagai penyelenggara Pemilu, yaitu di Pemilu 2019 dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis tahun 2020, dia menjadi anggota KPPS di TPS sekitar rumahnya.
Ketua KPU Kabupaten Bengkalis Elmiawati Safarina mengapresiasi semangat Nursyaidah tersebut yang datang untuk memenuhi seleksi wawancara calon PPS Pemilu 2024 lengkap dengan busana dan riasan pengantin.
"Saya mengapresiasi semangat Nursyaidah. Ini luar biasa dan semangat juangnya layak menjadi contoh bagi generasi muda lainnya yang sedang berjuang di jalan masing-masing," ungkapnya.
Sementara Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Bantan, Herman Felani mengatakan perjuangan Nursyaidah yang menyempatkan waktu untuk mengikuti tes wawancara PPS sangat mereka hargai.
"Saya sangat menghargai Nursyaidah yang saat ini melaksanakan resepsi pernikahan. Di tengah-tengah hal yang sangat sakral dalam hidupnya, masih menyempatkan waktu untuk hadir mengikuti tes wawancara PPS," singkat Herman.
Tes wawancara PPS ini digelar serentak di Kabupaten Bengkalis sejak tanggal 18 sampai 19 Januari 2023. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkalis menggelar tes wawancara di masing-masing kecamatan.
Pengumuman kelulusan akan ditetapkan pada tanggal 21 Januari 2023.
Baca Juga: PM Jepang Instruksi Pertimbangan Untuk Menurunkan Klasifikasi Covid, Bakal Bebas Masker?
Artikel Terkait
Syamsuar Puji Kekompakkan Kader Golkar Kuansing
Dua Personil Koramil 05/ RM Kembali Goro Pembangunan Kamar Mandi Mesjid Al Hidayah
Kadisdikbud Pelalawan Adakan Perjusami SMP dan SMKN Nasional
Patroli Blue Light, Personel Polres Meranti Pantau Situasi Klenteng dan Objek Vital
Kuasai Senjata Api Tanpa Izin, Dua Warga Sumut Terancam Pidana Mati
Demokrat Pekanbaru Umumkan Bacaleg Sementara Bertarung di 2024, Ini Nama dan Dapilnya
Presiden Vietnam Mundur, Karena Takut Dipecat?
Evaluasi Pejabat Tinggi Pratama, DPRD Beri Bahan Pertimbangan untuk Gubri
UNRI Mesti Terbang untuk Maju, Rektor Sri Indarti Lantik 4 Wakil Rektor, 3 Dekan dan Ketua Lembaga
Andi Darma Taufik Dilantik Menjadi Anggota DPRD Riau