HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Meskipun hanya meraih medali perunggu di#Olimpiade Tokyo 2020, namun Anthoni Sinisuka Ginting sudah berhasil mengakhiri puasa medali Indonesia dari tunggal putra Bulutangkis sejak 17 tahun lamanya.
Perebutan medali Perunggu yang dilangsungkan Senin (2/8) di Musashino Forest Plaza, Tokyo, anak Medan ini berhasil mengakhiri perlawanan dari Kevin Gordon dari Guatemala dengan dua gim langsung 21-11 dan 21-13, sekaligus menjadi pebulutangkis tunggal putra ketujuh yang meraih medali di#Olimpiade.
Sebelumnya adalah Taufik Hidayat dengan emas dan Sony Dwi Kuncoro dengan perunggu di#Olimpiade 2004, Hendrawan dengan perak di#Olimpiade 2000, serta Alan Budikusuma dengan emas, Ardy Wiranata dengan perak, dan Hermawan Susanto dengan perak di#Olimpiade 1992.
Medali ini juga merupakan medali pertama bagi Ginting di ajang#Olimpiade.
Kali terakhir tunggal putra yang mempersembahkan medali#Olimpiade adalah Taufik Hidayat dan Sony Dwi Kuncoro dengan raihan emas dan perunggu di#Olimpiade 2004 lalu.
Sejak fase grup bulutangkis tunggal putra#Olimpiade, Anthony Sinisuka Ginting tampil sangat baik, hingga semifinal, dimana ia harus kandas dari juara bertahan#Olimpiade Rio De Jenairo 2016, dan harus bertemu pemain penuh kejutan dari Guatemala, Kevin Gordon untuk meraih perunggu.
Emas Axelsen
Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen sukses meraih medali emas#Olimpiade Tokyo 2020. Ia menghabisi juara bertahan dari China, Chen Long.
Berlaga di Musashino Forest Plaza, Axelsen menghancurkan Chen Long dua gim langsung, Senin 2 Agustus 2021.