Marc Marquez Ungkap Penyebab Kecelakaan di Sirkuit Motorland Aragon: Ban Selip

HALUANRIAU.CO, MOTOGP - Marc Marquez harus kembali mengakhiri balapan di Sirkuit Motorland lebih cepat. Akibat terlibat 2 insiden kecelakaan, Baby Allien terpaksa harus mundur.

Start dari posisi ke-13 membuat Marquez bermain sedikit agresif. namun demikian dirinya harus terlibat di dua insiden yang membuat Baby Allien terpaksa mengakhiri balapan kelas motogp ketika lap 1 belum terselesaikan.

Kejadian pertama terjadi saat ia terlibat insiden dengan rider Yamaha Monster Energy, Fabio Quartraro. Insiden terjadi saat baru berjalan satu lap. saat keluar dari tikungan 3, ban depan Quartararo yang berada di belakang Marques. Quartararo menyenggol ban belakang Marques, akibat insiden tersebut Quartararo terjatuh terplanting keras keluar jalur dan tidak mampu untuk melanjutkan balapan.

Namun Marquez mampu bertahan dari senggolan Quratararo dari belakang, Marques masih mampu melaju, akan tetapi tak lama kemudian di tikungan ke 8, Marques kembali terlibat insiden dengan rider LCR Honda, Takaaki Nakagami, yang membuat pembalap Jepang tersebut terpelanting.

Dari insiden tersebut, Marquez sendiri terpaksa harus mundur setelah lap 1 setelah terjadi masalah pada suspensi dan fairing pada motornya, setelah balapan pembalap asal Spanyol itu menjelaskan penyebab dirinya memilih mundur dari perlombaan.

Baca Juga: Uang Saku Terkuras, Mahasiswa Keluhkan Naiknya Harga BBM

“Ban saya agak selip di Tikungan 3, tetapi slide itu terbilang fatal. Saat itu, posisi Quartararo sangat dekat di belakang saya. Mungkin ia ingin melibas saya di sana saat berubah arah, seperti yang dilakukannya dulu,” ucap Marquez yang dikutip dari motosport.

“Saya mengalami selip karena ban masih dingin. Selain itu, Enea (Bastianini, Gresini Racing, red) dan Aleix (Espargaro, Aprilia Racing, red) sedikit di luar line ideal, di depan saya. Saya tidak mau menyerang mereka tetapi racing line saya lebih baik.

Insiden dengan Quartararo itu ternyata berbuntut panjang bagi Marquez. Saat keluar dari Tikungan 5, ia merasa ada yang aneh dengan motor. Ia lalu membuka gas lagi saat masuk Tikungan 6 dan merasa baik-baik saja.

“Setelah itu, Nakagami melewati saya dari sisi dalam Tikungan 7. Ia lalu agak melebar dan mengaktifkan rear ride height device. Pada saat yang sama, saya agak sedikit di depannya."

“Lalu, saya merasa ban belakang motor mengunci. Lalu saya lihat dari tayangan televisi, ada komponen yang lepas dari sisi kanan fairing. Saya tidak tahu apakah itu dari fender depan, sayap mini, atau dari motor Quartararo.

“Setelah itu, saya merasa torsi motor tidak ada. Dari situlah saya berhenti, bukan karena insiden dengan Nakagami tetapi karena senggolan dengan Quartararo,” tutupnya.

(Dimas/HRC-MaG)

Baca Juga: Kajari Kampar Dilaporkan ke Pengawasan Kejati Riau, Ini Persoalannya