HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Rider Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez terlihat merasa kasihan dengan kondisi rivalnya di dunia balap yakni Fabio Quartararo.
Marquez mengindikasikan bahwa pria Prancis tersebut hanya berjuang sendirian dibalik kualitas motor yang tidak seberapa.
Menurutnya, hanya Quartararo satu-satunya pembalap Yamaha yang bisa bersaing di barisan depan dan menganggap El-Diablo memang cerdik, dia bisa memanfaatkan sekecil peluang di atas YZR-M1.
Masalah kecepatan motor masih menjadi PR terbesar Yamaha hingga saat ini dan Quartarao pun sudah berulangkali melampiaskan kekecewaannya.
Namun demikian, dia menyadari hal itu tidak akan menyelesaikan masalah dan memilih fokus di setiap balapan dengan kualitas yang ada.
Jika berharap dengan pembalap Yamaha lainnya untuk membantunya meraih kemenangan di setiap balapan, sepertinya itu sangat sulit untuk saat ini.
Baca Juga: Upacara Kemerdekaan RI ke 77 Berjalan Khidmat dan Lancar, Gubri: Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan
Tak ada pembalap lain yang bisa diandalkan untuk kompetitif seperti yang dilakukan Ducati.
Namun, Quartararo tetap harus membutuhkan bantuan. Setidaknya Yamaha mampu memberikan motor yang mumpuni untuk sang juara dunia.
Melihat hal itu, Marquez tentu merasa iba kepada Quartararo yang hampir di setiap balapan selalu dikeroyok pabrikan lain.
Jelang MotoGP Austria 2022, Marquez menilai Quartararo harus memiliki senjata untuk mengalahkan pembalap dari pabrikan Eropa.
“Dia (Quartararo) membutuhkan bantuan dari Yamaha," kata Marquez yang dikutip dari Corsedimoto.
"Bertarung melawan pembalap lain tanpa kecepatan murni di trek lurus akan menjadi lebih sulit untuknya,” tutur Marquez.
Apalagi Red Bull Ring memiliki lintasan yang sangat bersahabat bagi Ducati.
"Dalam balapan, jika dia berhasil memimpin, dia bisa jadi yang terbaik," ucap Marquez.
Artikel Terkait
Turnamen Futsal HUT Provinsi Riau, Ini 8 Tim Melaju ke Babak Perempat Final
Lapas Bangkinang Raih Runner Up Tournamen Kemenkumham Riau
Witan Sulaeman Resmi Gabung AS Trencin
Egy Maulana Vikri Resmi Gabung ViOn Zlate Moravce-Vrable
Jelang Final Piala AFF U-16, Bima Sakti: Tidak Boleh Ada Salah Antisipasi dan Komunikasi
Carlo Ancelotti Putuskan Akan Pensiun!
Dikritik Netizen, Menpora: Presiden AFF Minta Angkat Piala Bersama
Walau Terkendala Masalah Vaksin, PSSI Pastikan Timnas Indonesia Lawan Curacao di FIFA Matchday
Turnamen Ping Pong PWI Pokja Pekanbaru Sukses Digelar, Wartawan Haluan Riau Juara II
Darwin Nunez: Saya Sadar Dengan Kelakuan Buruk Saya, Saya Minta Maaf