Antonio Conte Kritik Kebijakan Transfer Klub Januari Lalu: Bukannya Kuat, Malah Jadi Melemah

HALUANRIAU.CO, BOLA INTERNASIONAL - Manajer Tottenham Hotspurs, Antonio Conte tampaknya mengalami frustasi atas komposisi timnya saat ini dimana ia mengeluhkan mental pemain serta mengecam kebijakan transfer yang dilakukan oleh Manajemen Spurs pada bursa transfer Januari yang lalu.

Manajer asal Italia tersebut menyoroti kebijakan manajemen yang memilih mendatangkan pemain muda yang belum matang, ketimbang pemain yang sudah berpengalaman serta menilai kebijakan transfer musim dingin yang lalu tidak seimbang antara pemain yang dibeli dengan yang dilepas oleh klub.

Pada bursa transfer lalu, Spurs diketahui melepas 4 pemain mereka 3 diantaranya berstatus pinjaman yakni Bryan Gil ke Valencia, Giovanni Lo Celso ke Villareal, serta Tanguy Ndombele ke Olympique Lyon. Sedangkan pemain Timnas Inggris, Delle Alli dilepas ke Everton dengan status bebas transfer.

Conte juga belakangan ini menyebut bahwa beberapa pemainnya sendiri tidak memiliki mental untuk menjadi seorang pemenang.

Baca Juga: PHR Rekrut Tenaga Kerja Bagi Masyarakat Riau, Ini Syarat dan Lowongannya

Conte mengatakan bahwa kebijakan transfer paruh musim ini bukannya membuat timnya semakin kuat, justru membuat mereka menjadi melemah.

“Apa yang terjadi pada Januari tidak mudah, kami melepas empat pemain penting kami, dan hanya mendatangkan dua, jadi alih-alih memperkuat skuad, kami justru melemahkannya,” kata Conte dilansir Football Italia, Jumat (18/2/2022).

“Ada beberapa alasan mengapa keputusan tertentu dibuat, saya tidak akan berharap melihat empat pemain penting kami pergi, ini menunjukkan betapa sulitnya,” sambungnya.

Diketahui, Spurs hanya mendatangkan 2 pemain asal Juventus yakni Dejan Kulusevski dengan status pinjaman dan Rodrigo Bentancur dengan bayaran Rp330,25 miliar.

“Januari selalu sangat sulit, memang Bentancur dan Kulusevski prospek ideal untuk Tottenham, karena mereka mencari pemain muda untuk dikembangkan, bukan pemain siap, di situ masalahnya,” tuturnya.

“Ini adalah visi dan filosofi klub, tidak dapat dihindari jika Anda ingin tumbuh dengan cepat, bersaing dengan cepat, maka butuh pemain berpengalaman, tapi saya sadar bahwa ini memang filosofi klub,” tandasnya.

Baca Juga: Diduga Melanggar PP 18/2007, Perkara Oknum Anggota DPRD Pekanbaru Dilimpahkan ke APIP