HALUANRIAU.CO, BOLA - Setelah pertandingan leg kedua Timnas Indonesia vs China Taipei beberapa pemain Timnas U-23 akan langsung terbang ke Tajikistan
Kepergian Timnas Indonesia U-23 ke negara dengan julukan Singa Persia tersebut untuk persiapan kualifikasi Piala Asia U-23 2022 yang dimulai pada 27 Oktober mendatang.
Skuat Garuda menghadapi dua agenda penting pada akhir tahun ini dan awal 2022.
Evan Dimas beserta tim akan mengikuti Piala AFF 2020 pada desember 2021, serta putaran akhir kualifikasi Piala Asia di awal 2022.
Baca Juga: Besok Mahkamah Partai Buruh Bakal Didaftarkan Secara Resmi
“Egy Maulana Vikri dan Syahrian Abimanyu tidak ikut rombongan Shin Tae-Yong dari Thailand ke tajikistan. Mereka kembali ke klub,” kata Nova Arianto.
Kedua pemain tersebut memang sedang dibutuhkan oleh klubnya, Egy dibutuhkan untuk lanjutan Liga Slovakia sedangkan Abimanyu untuk lanjutan Piala Malaysia 2021.
Sedangkan pemain yang diatas 23 tahun langsung kembali ke klubnya masing-masing.
Timnas-U23 berada di Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022, sebelumnya Grup G berisikan 4 Negara.
Baca Juga: Demi Bumi, Pangeran Charles Diet dan Jadi Vegetarian
Selain Timnas Indonesia U-23, Australia, China, Dan Brunei Darussalam juga bergabung di Grup itu.
Namun, Brunei Darussalam menarik diri dari Kualifikasi Piala Asia U-23 sejak September 2021 disusul oleh China pada bulan ini.
Artikel Terkait
Kim Jong Un Kecam Amerika Serikat serta Korea Selatan dan Dituding Berbohong
70.000 Orang Bersedia Saksikan Perpisahan Valentino Rossi di Emilia Romagna
Marcus Rashford Isyaratkan akan Kembali Bermain Lebih Cepat Dari Perkiraan
Hasil Laga Liga 2 Grup A Derbi Melayu, PSPS Riau Berhasil Menang atas KS Tiga Naga 3-1
Bek Ronald Araujo Alami Cidera, Performa Barcelona Diragukan
Menakar Jumlah Medali Riau Disaat Posisi Tujuh Lepas dari Genggaman
Uber Cup, Indonesia Kalah Telak 5-0
Riau dan Papua Kejar Kejaran Rekor Nasional di Angkat Berat Nomor Squad PON XX Papua
Maulana Mursyid Persembahkan Medali Emas untuk Riau, Kalahkan Atlet Pelatnas
Perihal Dugaan Pelanggaran Doping, WADA: Seandainya Atlet Indonesia Menang Tetap Tak Boleh Tampilkan Atribut