HALUANRIAU.CO, JAKARTA - Pemerintah disebut tengah berencana untuk melanjutkan proyek Kereta Cepat dimana rutenya akan berlanjut dari Jakarta hingga Surabaya.
Dengan rencana tersebut, jarak tempuh DKI Jakarta menuju Surabaya akan memakan waktu sekitar 4 jam.
Terkait isu tersebut, Menko Mervest, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa ia meminta semua pihak untuk melihatnya nanti, namun demikian ia memberikan sinyal mungkin akan tetap mempercayakan proyek tersebut kepada kontraktor saat ini.
"Ya nanti kita lihat saja. Kalau sudah nyaman dengan ini ngapain ganti-ganti. Kan ganti-ganti istri juga nggak mau," kata Luhut di Hotel Raffles, Jakarta Selatan, yang dikutip dari detik, Jumat (28/10/2022).
"Tapi nanti kalau pemerintah akan melanjutkan ini (kereta cepat) sampai ke Surabaya, saya kira akan membuat Indonesia lebih efisien," imbuhnya.
Klik di sini untuk mendapatkan voucher Pegadaian
Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan bahwa Presiden China juga bakal menghadiri uji dinamis Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada 16 November 2023 mendatang.
"Ada (Xi Jinping) nanti dari mana, dari Bali akan melihat dynamic test," ungkapnya.
Baca Juga: DPD KNPI Pelalawan Berdayakan Peran Pemuda menuju Pelalawan Maju
Artikel Terkait
Baru Empat Hari Menjabat, Mantan Kapolda Sumbar Ditangkap Diduga Narkoba
Mengaku Sakit, Pemeriksaan Etik Irjen Teddy Minahasa Kembali Diundur
Kemenag Sebut Bersiul, Merayu dan Menatap Termasuk Pelecehan Seksual
Irjen Teddy Minahasa Tegaskan Bahwa Dirinya Bukan Pengedar Apalagi Pengguna Narkoba
Irjen Teddy Minahasa Bersumpah Tidak Mengkonsumsi Apalagi Jadi Pengedar Narkoba Secara Ilegal
Kelamin Bocah Terjepit Resleting, Damkar Turun Tangan
Kemenkes Instruksikan Seluruh Apotek Sementara Waktu Stop Jual Obat Sirup
Kebijakan Baru Hindari Pungli, Kapolri Instruksikan Polantas Dilarang Tilang Manual
Emas Hijau Indonesia: Program Green Lifestyle Inovasi Perkembangan Berkelanjutan Kelapa di Indonesia
Kunjungi Kejari Batanghari, Ini Pesan Inspektur II Jamwas Kejagung