HALUANRIAU.CO, PARIAMAN - Pemko Pariaman terus menyugesti masyarakat dan petani agar memanfaatkan lahan tidur dengan tanaman produktif bernilai ekonomi guna menggeliatkan perekonomian. Diketahui, di Pariaman ada lebih kurang 370 hektar lahan tidur dengan lokasi terpencar-pencar di wilayah desa dan kelurahan.
Penggarapannya bisa dilakukan pemilik lahan atau bekerjasama dengan pihak lain, sehingga lahan menjadi produktif dan mendatangkan manfaat.
"Dalam hal ini, Pemko selalu bersosialisasi mendata desa dan kelurahan terkait kegiatan pembukaan lahan tidur," kata Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Pariaman, Dasril, Sabtu (31/7/2021).
Sampai saat ini lahan tidur yang sudah terbuka telah mendekati separuh dari jumlah lahan yang ada dan itu diisi beragam tanaman pertanian.
Dari bantuan yang diberikan, berupa bibit jagung Pioner, termasuk sayuran dan bawang merah, cabe dan pisang, dari perjalanan kegiatan sudah banyak menghasilkan. Tambahnya, selama berlangsungnya kegiatan, didampingi tenaga penyuluh.
Sejak dimulainya program ini setahun lalu, sudah banyak mendatangkan hasil kepada petani atau masyarakat yang mengolah lahan tersebut.
"Sumber bantuan yang digelontorkan Pemko ada APBD, ada pula dari pusat," tutup Dasril.
