13 Tuntutan Buruh dan Mahasiswa ke Jokowi-Maruf, Salah Satunya Perlindungan Driver Ojol

- Kamis, 28 Oktober 2021 | 15:40 WIB
03 23 07 Gojek masih mencari moda yang tepat untuk layanan Gofood di Singapura
03 23 07 Gojek masih mencari moda yang tepat untuk layanan Gofood di Singapura

HALUANRIAU.CO, NASIONAL - Sebanyak 13 tuntutan disampaikan buruh dan mahasiswa sebagai hasil evaluasi dua tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Ribuan massa tersebut telah berkumpul di depan Lapangan IRTI Monas, Jakarta Pusat, Kamis (28/10) sejak pukul 11.00 WIB.

Tuntutan itu antara lain mencabut UU Cipta Kerja atau Omnibus Law dan seluruh Peraturan Pemerintah (PP) turunannya, yakni PP No 35, 36 dan 37. Massa juga menolak penghapusan upah sektoral dan meminta diberlakukan kenaikan UMK 2022 sebesar 15 persen.

Buruh juga meminta jaminan dan perlindungan kaum buruh di sektor industri pariwisata, perhotelan, perkebunan, hingga transportasi daring.

Baca Juga: Tak Kuat Hidup dengan Istri, Pria di Italia Minta Dipenjara

Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) Nining Elitos menyatakan elemen buruh yang tergabung dalam Gerakan Buruh bersama Rakyat (Gebrak) mencapai 1.000 orang.

Elemen buruh lain yang turut bergabung dalam aksi ini adalah Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI), Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA), Sentral Gerakan Buruh Nasional (SGBN), Konfederasi Serikat Nasional (KSN), Serikat Pekerja Media dan Industri Kreatif untuk Demokrasi (SINDIKASI). Selain itu ada juga mahasiswa dari BEM Universitas Indonesia, petani, miskin kota, pemuda, pelajar, jurnalis, perempuan, nelayan, pembela Hak Asasi Manusia (HAM) dan lembaga bantuan hukum.

Baca Juga: Diduga Ada Tindak Kekerasan yang Sebabkan Mahasiswa UNS Meninggal Saat Diklatsar Menwa

Saat ini, polisi telah menutup Jalan Merdeka Barat dengan pemasangan kawat berduri, serta Polwan dan anggota Kowad dari TNI.

Massa berjalan beriringan (long march) menuju Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat. Massa pun menyampaikan aksi di depan Gedung Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan.

Sementara itu, kelompok massa lainnya sudah berkumpul di Bundaran Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat.

"Kami meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mencabut Omnibus Law dan aturan turunannya," kata salah seorang buruh di atas mobil komando.

 

Editor: Eka Buana Putra

Sumber: Republika

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kemenkeu: Gaji ke-13 PNS Cair 5 Juni

Sabtu, 27 Mei 2023 | 16:49 WIB

Pelaku Penembakan Kantor MUI Meninggal Dunia

Selasa, 2 Mei 2023 | 13:05 WIB
X