Kendati demikian, General Manager Angkasa Pura II Tommy Arisdianto mengabarkan, peristiwa pendaratan darurat pesawat Citilink ini membuat enam orang penumpang tidak melanjutkan perjalanan hingga ke tujuan akhir di Batam.
Termasuk di antaranya dua penumpang anak-anak. Namun tidak disebutkan, apakah penumpang yang tidak lanjut terbang termasuk kedua anak ini punya keterkaitan dengan peristiwa penarikan tuas pintu darurat pesawat atau tidak.
"Kalau tidak salah ada empat orang dewasa dan dua anak-anak yang menunda keberangkatan. Mungkin nanti diurus oleh pihak maskapai," kata Tommy.
Artikel Terkait
Pesawat Boeing 737 Max Diizinkan Kembali Terbang di Singapura Usai Lakukan Penilaian Teknis
Hari Ini, 20 Tahun Lalu Peristiwa 2 Pesawat Komersial Tabrak Twin Tower WTC New York
Suami Ketahuan Selingkuh, Istri Marah Besar dan Sanggup Buat Pesawat Mendarat Darurat
Akomodasi Keluhan Masyarakat, Oktober Nanti kemenkes Tetapkan Aturan Baru Naik Pesawat dan Kereta Api
Buat Geger, Pesawat Citilink Rute Jakarta-Batam Mendarat Darurat