HALUANRIAU.CO, JAKARTA - Perihal pemanggilan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (21/9/2021) lalu, Anies Baswedan merasa senang.
Meski diperiksa selama 5 jam dan dicecar pertanyaan oleh penyidik KPK, ia mengaku senang bisa terus membantu tugas-tugas KPK.
Hal itu karena dirinya bisa menjadi saksibuntuk tersangka eks Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Pembangunan Sarana Jaya, Yoory Corneles Pinontoan.
Baca Juga: Bagi Pengidap Diabetes, Hanya 3 Buah Ini yang Boleh Dimakan
“Alhamdulilah, senang sekali bisa terus membantu tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),” tulis Anies dalam keterangan resminya.
“Siang tadi memberikan keterangan untuk membantu KPK dalam menegakkan hukum dan memberantas korupsi terkait dengan sangkaan kasus korupsi di Perumda Pembangunan Sarana Jaya,” tulisnya kembali.
Atas hal itu, Aktivis 98 Agung Nugroho memuji ketenangan dan kedewasaan Anies dalam menghadapi situasi di mana orang-orang atau kelompok yang membencinya tengah bersiap melontarkan peluru terkait panggilan KPK.
“Kelompok pembenci langsung diam seribu bahasa,” kata Agung dalam keterangannya.
Anies datang ke KPK tampak dengan santai dan menebar senyum sambil meladeni pertanyaan wartawan, pun juga setelah selesai pemeriksaan.
Bahkan, dengan yakin Anies berharap keterangan yang diberikannya itu bisa membantu tugas KPK untuk lebih cepat menuntaskan kasus pembelian tanah Munjul.
Artikel Terkait
PSI dan PDI Perjuangan akan Interpelasi Anies Baswedan
Anies Baswedan Serukan Larangan Iklan dan Pajang Bungkus Rokok di Minimarket Jakarta
Sebut Anies Seorang Pembohong, Giring: Sebagai Bahan Pertimbangan Saat Pemilihan Nanti di 2024
Sejumlah Pejabat DKI Jakarta Dipanggil KPK, Termasuk Anies Baswedan
Buka Bukaan Novel Baswedan Terkait Pemeriksaan Anies Baswedan Oleh KPK