HALUANRIAU.CO, JAKARTA - Saat banyak kalangan mengecam hadirnya Saipul Jamil di televisi, Ketua Komisi Penyiaraan Indonesia (KPI), Agung Suprio malah memperbolehkan Saipul Jamil untuk tayang di layar hiburan Indonesia.
Agung Suprio mengatakan, Saipul Jamil boleh muncul di TV asal saat program tersebut memuat edukasi seputar bahaya predator seksual.
"Kami buat surat, kami mengecam glorifikasinya, enggak boleh. Yang kedua, dia bisa tampil untuk kepentingan edukasi, misal dia hadir sebagai bahaya predator," katanya saat menjadi bintang tamu dalam podcast Deddy Corbuzier pada Kamis (9/9/2021).
Baca Juga: Ini Kronologis Penemuan Kepala di Batang Gansal, Tersangka Sempat Menuduh Orang Lain
Hal ini tentu saja membingungkan, bagaimana nalar dan cacat logika Ketua KPI. Tentu jadi tanya besar seorang predator seksual mengedukasi perihal kekerasan dan pelecehan seksual.
Seperti yang disampaikan politisi, Ferdinand Hutahaean justru menilai pernyataan ketua KPI tersebut terkesan bodoh.
"Pernyataan seperti ini adalah blunder dan terkesan bodoh. Mana mungkin iblis disuruh menjadi malaikat? Tapi kalau diminta pura2 malaikat tentu iblis mau," tutur dia.
Padahal, jika KPI mau mengedukasi masyarakat soal bahaya predator seksual, korban lah yang harusnya diundang, bukan pelaku.
Baca Juga: Info Terkini Kasus Covid-19 Indonesia per Jumat 10 September 2021
"Kalau mau menceritakan atau edukasi bahaya predator, korbanlah yg harus dmunculkan bukan pelaku. Ini sesat nalar KPI nya!!" katanya dikutip dari akun Twitter-nya pada Jumat (10/9/2021).
Artikel Terkait
LegenKorban dari Kasus Perundungan dan Pelecehan Seksual Pegawai KPI , MS: KPI Cenderung Melindungi Pelaku
Inkonsistensi KPI Kini Membolehkan Predator Anak Muncul di TV Untuk Edukasi, Arie Kriting: Banyak Yang Gagap
Saipul Jamil Versus KPI, Hotman Paris Siap Bela Saipul, Netizenpun Dibuat Kecewa
Soal Pelecehan Seksual yang Dialami MS, Ketua KPI: Gua Yakin Itu Gak Terjadi
Ketua KPI Kabur dari Najwa Shihab Padahal Sebelumnya Wara-wiri di Youtube Deddy Corbuzier