Cegah Stunting melalui Edukasi Online, Universitas Hang Tuah Pekanbaru Kembangkan Web SANTING

HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Universitas Hang Tuah Pekanbaru mengembangkan Website sistem Edukasi dan Antisipasi Stunting atau disingkat Web SANTING. Aplikasi ini diketahui telah dipresentasikan Pada Kongres Nasional (KONAS) XV dan Forum Ilmiah Tahunan (FIT) VIII Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia belum lama ini.

Web SANTING ini dikembangkan oleh dosen Universitas Hang Tuah Pekanbaru yang terdiri dari Ketua Periset, Dr Mitra, SKM, MKM dan anggota periset yaitu Ns Lita, S.Kep, M.Kep dan Mardeni, ST, M.Kom.

"Web SANTING merupakan luaran dari penelitian Riset Keilmuan pada Program Riset Mandiri dosen. Riset ini didanai Kementerian pendidikan dan kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Tahun 2022," ujar Ketua Periset, Dr Mitra, Senin (28/11).

Dikatakan Dr Mitra, pada Riset keilmuan ini melibatkan 5 orang mahasiswa pada kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Web ini, kata dia, dikembangkan sebagai salah satu upaya dalam memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya ibu hamil dan ibu balita pada 1000 Hari pertama kehidupan.

"Dalam upaya pencegahan stunting, salah satu hal yang perlu ditingkatkan adalah meningkatkan pengetahuan ibu melalui pemberian informasi dan edukasi yang terus menerus," sebut Dr Mitra.

Dengan kemajuan teknologi informasi dan berkembang pesatnya media sosial dikalangan masyarakat, kata dia, maka sudah saatnya memanfaatkan teknologi tersebut dalam pemberian edukasi kepada masyarakat.

Pada acara KONAS XV dan FIT VIII Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, yang bertempat di Hotel Labersa, tanggal 24-26 November 2022, Tim peneliti yaitu Dr Mitra, SKM, MKM bersama dengan 3 orang mahasiswa, yaitu Rani Khairunisa, Trimbi Febri Sapta Putri dan Felianda Kartilian mempresentasikan hasil penelitiannya dalam bentuk oral presentasi dan penyajian poster.

Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa ada peningkatan pengetahuan ibu hamil dan ibu balita setelah diberikan edukasi secara online.

"Website SANTING dapat diterima dan digunakan oleh ibu hamil dan ibu balita dalam memantau kesehatan ibu hamil dan tumbuh kembang balita," pungkas Dr Mitra.