Istri Tak Mau Pulang, Menantu Ancam Mertua Dengan Parang

HALUANRIAU.CO, KAMPAR - SN (33) warga Desa Lubuk Siam, Kecamatan Siak Hulu, Kampar terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian setelah melakukan pengancaman terhadap mertuanya.

Nasib malang SN yang ditinggal sang istri kini malah harus merasakan dinginnya di balik jeruji besi. Ia nekat mengancam dan mencoba mengayunkan parang kepada ibu mertuanya Sumiati (58), karena merasa kesal melihat istrinya pulang ke rumah orang tuanya dan tidak mau pulang ke rumahnya.

"Kejadian ini berawal, Minggu (6/11/2022) sekira jam 22.00 WIB. Pelaku datang ke rumah korban (ibu mertuanya, red) dengan mengetuk pintu dan pelaku masuk kedalam rumah kemudian mengancam korban dengan cara mengambil parang," kata AKBP Didik Pryo Sambodo melalui Kapolsek Siak Hulu, AKP Zainal Arifin dalam keterengan tertulisnya yang diterima wartawan, Jumat (02/12).

Setelah itu kata dia, pelaku langsung mengejar korban sambil mengayunkan parang ke arah kepala korban dan berkata "saya bunuh ibu sekarang juga".

Tidak terima dan merasa terancam serta trauma. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Siak Hulu. Usai menerima laporan, pihak Polsek Siak Hulu kemudian melakukan penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi.

Selanjutnya, pada Kamis (01/12/2022) sekira jam 22.00 WIB. Anggota Unit reskrim Polsek Siak Hulu mendapat informasi bahwa pelaku sedang berada di rumahnya.

Kemudian, AKP Zainal Arifin, melalui Kanit Reskrim Polsek Siak Hulu, AKP Hendri Berson, Kemudian Panit 1 Opsnal Ipda Syahrial beserta anggota Reskrim  melakukan penangkapan terhadap pelaku.

"Tim Reskrim berhasil mengamankan tersangka dan kemudian tersangka dibawa ke Polsek Siak Hulu guna proses hukum lebih lanjut," jelas AKP Zainal Arifin.

Dikatakannya, pelaku ini sempat mengayunkan sebilah parang kearah kepala korban. Namun tangan pelaku berhasil ditangkap oleh Rahman suami korban sehingga parang tersebut terjatuh ke lantai rumah.

Zainal menjelaskan, bahwa pelaku ini sering cek cok dengan istrinya dan istrinya pun pulang ke rumah mertuanya, tidak terima pelaku langsung mengancam dan mencoba membacok mertuanya.