Rishi Sunak, PM Inggris Termuda dan Keturunan India Punjabi

HALUANRIAU.CO, INGGRIS - Mantan Menteri Keuangan Inggris, Rishi Sunak resmi menjadi PM Inggris setelah dirinya berhasil mendapatkam suara tertinggi dari anggota parlemen Partai Konservatif.

Rishi Sunak mengalahkan politisi sentris Penny Mordaunt yang gagal mendapatkan cukup dukungan dari anggota parlemen untuk memasuki pemungutan suara. Selain Penny Mordaunt, mantan PM Inggris, Boris Jonson juga memilih untuk menarik diri dari kontestasi persaingan dikarenakan mengaku tidak bisa lagi menyatukan partai.

"Kami sekarang membutuhkan stabilitas dan persatuan dan saya akan menjadikannya prioritas utama saya untuk menyatukan partai kami dan negara kami," kata Sunak, yang tampaknya menolak seruan dari partai-partai oposisi untuk melangsungkan pemilihan umum dini.

"Inggris Raya adalah negara besar, tetapi tidak diragukan lagi kita menghadapi tantangan ekonomi yang besar.

Sunak pada Selasa ini akan menemui Raja Charles III untuk menjadi PM Inggris.

Klik di sini untuk mendapatkan voucher Pegadaian

Baca Juga: Polisi Ringkus Dua Orang Pelaku Penambang Ilegal di Kecamatan Tapung

Jika telah resmi nantinya, pria berusia 42 tahun tersebut jadi pemimpin Inggris termuda selama 200 tahun terakhir serta pemimpin dari golongan kulit bewarna pertama.

Sunak berulang kali menggambarkan gagasan pendahulunya sebagai ekonomi 'dongeng' yang akan menakuti pasar. Dia terbukti benar, tetapi setelah kontestasi kepemimpinan jalur cepat, beberapa anggota Konservatif meragukan komitmennya terhadap visi negara kecil gaya Margaret Thatcher untuk memacu pertumbuhan ekonomi dengan menerapkan pajak tertinggi sejak 1950-an.

"Akan ada integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas di setiap tingkat pemerintahan yang saya pimpin dan saya akan bekerja hari demi hari untuk menyelesaikan pekerjaan," katanya dalam kritik terselubung terhadap Johnson, yang dipaksa mundur karena dilanda skandal.

Rishi Sunak sendiri lahir di Southampton, 12 Mei 1980 dari kedua orang tua yang berketurunan India Punjabi. Keluargannya sendiri bermigrasi ke Inggris pada tahun 1960-an.

Sunak sendiri merupakan lulusan dari Oxford University dimana ia mempelajari tentang politik, filsafat dan ekonomi. Setelah lulus ia melanjutkan studi ke Sanford University.

Di Stanford University tersebut ia bertemu dengan Akshata Murthy yang kini menjadi istrinya. Murthy merupakan anak dari seorang miliarder India, NR Narayana Murthy yang juga pendiri raksaksa outsourcing Infosys.

Baca Juga: Yakin Kliennya Tak Bersalah, Kuasa Hukum Delifati Lawolo Akan Ajukan Peninjauan Kembali