HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Hari ini, 20 tahun lalu peristiwa pesawat terbang komersial yang yang dibajak jaringan teroris Al Qaeda menghantam Twin Tower World Trade Center (WTC) di Manhattan, New York City, Amerika Serikat (AS).
Sebanyak 19 militan yang terkait dengan kelompok ekstremis Islam Al Qaeda membajak empat pesawat komersial AS dan melakukan serangan bunuh diri.
Dua pesawat diterbangkan ke menara kembar WTC di New York, pesawat ketiga menabrak Pentagon di luar Washington, DC, dan pesawat keempat jatuh di sebuah lapangan di Shanksville, Pennsylvania.
Hampir 3.000 orang tewas selama serangan 9/11. Serangan ini memicu inisiatif besar AS untuk memerangi terorisme dan di bawah pemerintahan Presiden George W. Bush.
Al-Qaeda dipimpin buronan Arab Saudi, Osama bin Laden. Mereka diduga bertindak sebagai pembalasan atas dukungan Amerika terhadap Israel, keterlibatan dalam Perang Teluk Persia, dan kehadiran militer AS yang berkelanjutan di Timur Tengah.
Baca Juga: Hacker Asal China Susupi 10 Jaringan Internal Lembaga Pemerintah, Salah Satunya BIN
Osama bin Laden saat itu bersembunyi dengan bantuan Taliban saat memerintah Afghanistan dari 1996 hingga 2001.
Amerika Serikat pun langsung menginvasi Afghanistan dan menggulingkan Taliban karena menolak menyerahkan para pemimpin Al-Qaeda setelah serangan 11 September 2001.
Pada 11 September 2001, Janice Brooks baru saja tiba di ruang kerja di lantai 84 Menara Selatan World Trade Center (WTC) ketika dia mendengar ledakan dahsyat.
Janice Brooks adalah seorang penyintas tragedi 9/11 serangan teroris di menara kembar WTC pada 11 September 2001.
Wanita berusia 61 tahun asal London, Inggris itu baru saja pindah ke New York beberapa minggu sebelum tragedi.
Ketika kejadian, dia sempat mendengar kebisingan yang kemudian diyakinkan oleh rekannya bahwa itu berasal dari pekerjaan konstruksi dan tak perlu ada yang dikhawatirkan.
Janice Brooks lalu kembali ke mejanya dan terus bekerja. Dia tidak menyadari bahwa pesawat American Airlanes yang dibajak teroris Al Qaeda telah menabrak Menara Utara WTC.
Baca Juga: Perkara Ejek Konsumen di TikTok, Barista dan Coffee Shop ini Diserang Warganet
Ketika itu, Brooks sedang berjalan menuruni tangga Menara Selatan setinggi 1.362 kaki saat pesawat kedua menabrak WTC - gedung tempat dia bekerja.
Artikel Terkait
Ramai Dijagat Twitter, Istana Benarkan Perihal Livery Baru Pesawat Kepresidenan
Andi Arief: Pesawat Warna Biru, Kamuflase di Langit
Travis Barker Naik Pesawat Lagi Pasca Kecelakaan 13 Tahun Lalu
Taliban Kuasai Afghanistan, 3 Orang Jatuh dari Pesawat AS karena Coba Kabur
Pesawat Boeing 737 Max Diizinkan Kembali Terbang di Singapura Usai Lakukan Penilaian Teknis