HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Pegawai Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau diminta untuk selalu bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT. Instrospeksi dan evaluasi diri juga perlu dilakukan agar masa mendatang menjadi lebih baik lagi.
Demikian disampaikan Kepala Kejati (Kajati) Riau Supardi dalam kegiatan Silaturahmi dan Syukuran dalam rangka memasuki tahun 2023. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula HM Prasetyo Gedung Satya Adhi Wicaksana Kejati Riau, Selasa (10/1).
Dalam acara yang mengusung tema 'Mensyukuri Nikmat Allah SWT' itu diikuti seluruh pegawai Kejati Riau dan anggota Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Riau, khususnya yang beragama Islam.
"Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Bapak Dr Supardi," ujar Kepala Seksi (Kasi) Penerangan Hukum (Penkum) dan Humas Kejati Riau, Bambang Heripurwanto.
Baca Juga: Kejari Pelalawan temu ramah dan Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers
Selain sebagai ajang silaturahmi dan wujud syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah SWT, kegiatan tersebut juga diisi dengan tausiyah agama. Dimana ceramah disampaikan Ustaz Marhalim S Ag.
"Dalam sambutannya, Pak Kajati mengajak seluruh pegawai yang beragama Islam untuk mendengarkan apa saja yang disampaikan oleh Ustaz Marhalim," kata Bambang.
Dengan begitu, kata Bambang, akan menambah keilmuan dan keimanan, para pegawai bisa mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. "Pak Kajati juga mengajak semua pegawai untuk selalu Instrospeksi diri, evaluasi dan selalu bersyukur apa saja nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT kepada kita semua," sebut mantan Kasi Penyidikan pada Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Banten itu.
Bambang kemudian menguraikan sekilas terkait materi ceramah yang disampaikan Ustaz Marhalim. Dalam ceramahnya, sang ustaz menjelaskan pengertian dan makna syukur. Ustaz Marhalim, lanjut Bambang, juga menyampaikan beberapa cara bersyukur tersebut.
"Diantaranya yang paling utama adalah dengan bertakwa kepada Allah SWT, menjalankan segala yang diperintahkan-Nya dan menjauhi segala yang dilarang oleh-Nya. Segala anggota tubuh, kita gunakan pada hal kebaikan di jalan yang diridhoi oleh Allah SWT," terang Jaksa yang pernah bertugas di Kejaksaan Negeri (Kejari) Pekanbaru.
Baca Juga: Polsek Tampan Ringkus Komplotan Pencuri Motor
"Itulah yang dinamakan dengan bersyukur atas nikmat Allah," sambung Bambang.
Dalam kesempatan itu, sebut dia, Ustaz Marhalim juga menyampaikan peringatan Allah SWT jika mengingkari nikmat yang telah diberikan.
"Apabila kita banyak bersyukur kepada Allah SWT, niscaya Allah akan menambah nikmat kepada kita. Namun sebaliknya, jika kita mengingkari nikmat Allah, tidak mensyukuri nikmat Allah maka tunggulah azab dari Allah SWT akan menghampiri kita," imbuh Bambang.