HALUANRIAU.CO, MERANTI - Pemerintah saat ini tengah gencar untuk membangun perumahan layak huni (RLH) untuk masyarakat kurang mampu di wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman Pertanahan dan Lingkungan Hidup.
Pembangunan rumah layak huni sebanyak 20 unit rumah yang dibangun melalui dana Bankeu Provinsi Riau dan juga 300 unit rumah yang dibangun melalui sumber dana alokasi khusus (DAK) dan juga anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kepulauan Meranti.
Jumlah rumah yang saat ini dibangun tersebut tersebar hampir di seluruh desa di Kecamatan yang ada di Kabupaten termuda di Provinsi Riau.
"Untuk program rumah itu semuanya untuk mulai jalan, bahkan perumahan yang sumber Bankeu itu ada yang sudah hampir 70 persen sudah siap," terang Kabid Perumahan dan Kawasan Permukiman Winhardi ST, pada Senin 10/10/2022 siang di ruang kerjanya.
Dijelaskan Winhardi, dari dua program tersebut ada mekanisme yang berbeda, dimana perumahan yang bersumber dana Bankeu Provinsi itu dengan rumah per item senilai 68 jutaan dengan model rata-rata bangunan batu, dengan mekanisme pencairan 2 kali.
Klik di sini untuk mendapatkan voucher Pegadaian
Sedangkan perumahan dengan sumber dana DAK dan ditambah dengan Budgeting dari APBD Kepulauan Meranti untuk per-item senilai 40 juta dengan model bangunan kayu, dengan mekanisme 3 kali pencairan.
"Kalau untuk pembuatannya dan pengelolaan itu langsung dikelola oleh kelompok masyarakat (pokmas) setempat dan dipantau oleh tenaga fasilitator lapangan (TFL) dan pihak kita," ungkap Winhardi.
Dirinya juga berharap dengan dua program perumahan layak huni ini dapat berjalan sesuai dengan rencana dan target yang telah ditetapkan.
"Kita harap akhir tahun ini semua progres sudah siap semua, apalagi waktu yang saat ini masih cukup lama," Harapnya.
Artikel Terkait
Polres Meranti dan Jajaran Lakukan Pengamanan Dampak Penyesuaian Harga BBM
Secara Virtual Bupati Kepulauan Meranti Buka Latsar CPNS Gol III dan II Formasi Tahun 2019
Diskominfotik Meranti Gelar Launching dan Sosialisasi TTE, Bupati: Penting untuk Keamanan Dokumen Pemerintah
Bupati Adil dan Anggota DPR RI Efendi Sianipar Panen Raya Cabai di Tanjungsari
Kunker Kanim Selatpanjang, Staf Khusus Menkumham: Jangan Menari-nari Diatas Penderitaan Orang Lain
Rakor APKASI dengan KemenPAN-RB, Bupati Meranti Pertanyakan Anggaran untuk Gaji PPPK
Raih Opini WTP Sepuluh kali Berturut-turut, Bupati Meranti Terima Penghargaan dari Menteri Sri Mulyani
Bupati Kepulauan Meranti Berikan Jawaban Atas 8 Pandangan Fraksi-fraksi di DPRD
APBD-P 2022 Meranti Disahkan Rp1.179 T, Bupati: Ini Keterpaduan Program Nasional dan Daerah
KPU Kepulauan Meranti Tetapkan DPB untuk Pemilu 2024