Telah 70 Tahun Keberadaan IPRY, Suhardiman Amby Minta Setelah Jadi Alumni Kembali ke Kuansing

HALUANRIAU.CO, KUANTAN SINGINGI - Plt. Bupati Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Suhardiman Amby mengapresiasi keberadaan Ikatan Pelajaran Riau Yogyakarta (IPRY) yang sudah berusia 70 tahun. Menurutnya, di usia yang sudah cukup tua itu, IPRY tentu sudah banyak melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berkontribusi untuk pembangunan Kabupaten Kuantan Singingi dan Provinsi Riau secara umum.

"Untuk adik-adik IPRY Komisariat Kuansing, giatlah belajar, tekuni bidang masing-masing dan balik ke daerah untuk mengabdi,” pesan Suhardiman Amby, Rabu kemarin di Jakarta saat melantik Kepengurusan IPRY Komisariat Kuantan Singingi.

Prosesi pelantikan pengurus IPRY Komisariat Kuansing ini ditaja bersamaan dengan agenda Pemkab Kuansing menjalin MoU dengan Universitas Gajah Mada (UGM).

Suhardiman mengatakan, Pemkab Kuansing menjalin MoU dengan UGM sehingga kedepan pemerintah daerah akan mengirimkan putra-putri terbaik Kuansing untuk kuliah di UGM. Mereka juga akan dibayai pemerintah daerah.

Baca Juga: Kasus PNS Meninggal di Basement DPRD Riau Terkuak, Ini Kesimpulan Polisi

“Nanti pemerintah daerah akan mengirimkan putra-putri terbaik untuk kuliah di UGM, dibiayai pemerintah daerah, setelah itu mereka kembali untuk mengabdi di daerah. Itu program kita saat ini,” urai Suhardiman.

Sementara itu, diketahui Pengurus IPRY yang dilantik atas nama Toni Gunawan merupakan warga asal Muara Lembu.

Toni Gunawan pada saat itu juga sempat menyampaikan aspirasi IPRY Komisariat Kuansing kepada Plt. Bupati Kuansing.

Selain itu, Toni Gunawan asal Muara Lembu ini juga mengusulkan pembangunan asrama putri. Alasannya, asrama putri sangat dibutuhkan karena setiap tahun jumlah mahasiswi asal Kuansing di Yogyakarta terus meningkat.

Usulan lainnya terkait masalah kesehatan. Toni Gunawan mengusulkan agar Pemkab Kuansing membuat nota kesepahaman atau MoU dengan salah satu rumah sakit di Yogyakarta.

Tujuannya agar mahasiswa Kuansing bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang dibiayai pemerintah daerah.

(Jon)

Baca Juga: Aksi Duel Juru Parkir Berakhir Luka Tikam, Diduga Dipicu Rebutan Lahan