HALUANRIAU.CO, SIAK - Kunjungan Kerja Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin ke Kabupaten Siak, disambut langsung Bupati Siak, Alfedri didampingi Wakil Bupati Siak, Husni Merza, di Balairung Datuk Empat Suku Komplek Perumahan Abdi Praja, Senin (23/5/22).
Turut menghadiri Danrem 031/Wira Bima, Brigjen TNI Parlindungan Hutagalung; Wakil Ketua DPRD Kabupaten Siak, Fairuz; Dandim 0322 Siak, Letkol Inf Faisal, Para Asisten, Pimpinan OPD di Lingkungan Pemerntah Kabupaten Siak dan Pimpinan Vertikal serta Camat se-Kabupaten Siak.
Bupati Siak Alfedri mengucapkan selamat datang kepada Panglima Kodam (Pangdam) I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin beserta anggota di Kabupaten Siak Kota Istana.
"Selamat datang di Negeri Siak Kota Istana, kami doakan Pangdam I/Bukit Barisan diberikan kekuatan dan kesehatan oleh Allah SWT. Sehingga bisa menjalankan amanah, dan pembinaan teritorial di jajaran Kodam I/Bukit Barisan" sebutnya.
Dalam kesempatan ini Bupati Alfedri menjelaskan perkembangan Kabupaten Siak yang luar biasa, sewaktu pemekaran dulu Kabupaten Siak memiliki tiga kecamatan dengan penduduk 250 ribu jiwa. Sekarang sudah menjadi 14 kecamatan, 131 kampung/kelurahan dan dengan capaian penduduknya 457 ribu jiwa.
Capaian tersebut adalah berkat kebersamaan, koordinasi dan pembinaan yang dilakukan secara bersama-sama oleh Forkopimda, OPD terkait, dengan Organisasi Sosial Kemasyarakatan. Untuk situasi di Kabupaten Siak berjalan dengan baik, kondusif, aman dan terkendali.
"Kami mohon arahan-arahan dari pangdam bagi kami disini untuk lebih meningkatkan upaya-upaya untuk melaksanakan roda pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan di Kabupaten Siak" ucapnya.
Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Ahmad Daniel Chardin mengatakan, sebelumnya ia sudah pernah mengunjungi Kabupaten Siak, bersama Danrem Brigjen Teguh Raharjo pada Tahun 2012 silam.
"Siang ini saya bersyukur hadir di Kabupaten Siak, yang lalu pada tahun 2012 saya hadir bersama Danrem Brijen Teguh Raharjo. Tahun 2012 itu saya Kasrem pertama yang berpangkat kolonel, dan pak Tengku Raharjo Danrem pertama yang berpangkat Brigjen" jelasnya.

Tugas Kodim adalah menselaraskan pembangunan yang direncanakan oleh Pemerintah daerah dengan kepentingan dari sisi pertahanan keamanan, sehingga kalau pembangunan sudah berjalan maka aspek kesejahteraannya harus tercapai. Namun tidak meninggalkan pertahanan keamanan, dalam hal ini keamanan juga menjadi domainnya kepolisian.
"Selalu saya sampaikan kepada jajaran komandan satuan di kewilayahan di jajaran kodam, bahwa tidak ada alasan pembenar apapun kalau Damdim tidak bisa sejalan dengan Bupati. Jadi Bupati jangan ragu dengan keberadaan Dandim, karena memang tidak ada alasan pembenaran apapun Dandim tidak mendukung pembangunan yang diselenggarakan oleh Bupati" pungkasnya.
(Infotorial)
Baca Juga: Datangi Kejati Riau, GPMPPK Pertanyakan Perkembangan Pengusutan Korupsi Hibah dan Bansos di Siak
Artikel Terkait
Dalam Hitungan Menit, Jago Merah Melahap Rumah Mewah Milliaran Rupiah Milik Pengusaha Sawit
Wabup Siak Menerima Penghargaan Komitmen Bidang Kearsipan Kepada Pimpinan Daerah dari Menpan RB
Kunjungi Yayasan Fajar Amanah Perawang, Kadis Sosial Pemko Dumai Hermiati Sebut Muhamad Bakri Hebat Luar Biasa
Gerai Pelayanan Tilang Hadir di Sejumlah Daerah di Siak, Jumat Ini di Perawang
Lima Belas Kampung di Kabupaten Siak Jadi Pilot Project Desa Cantik
Pemprov Riau Kembali Lakukan Perbaikan Jembatan Maredan, Pemerintah Berharap Masyarakat Dapat Menjaga Aset
Wujudkan Polisi Humanis, Ini yang Dilakukan Satlantas Polres Siak
Camat Sungai Apit Buka Langsung Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-IX Tingkat Kampung Harapan
Bupati Siak Berikan Penghargaan di Hari Pendidikan Nasional
Bupati Alfedri Bangga Anak Siak Lulus dari BTP Bisa Kerja di Luar Negeri