HALUANRIAU.CO, PEKANBARU - Universitas Muhammadiyah Riau dan Universiti Sains Islam Malaysia menjalin kerjasama langsung dan kolaborasi di bidang teknologi, penelitian dan pendidikan. Kerjasama ini ditandai dengan penandatangan MoU secara daring antara kedua institusi, Selasa (22/3).
Saidul amin mengungkapkan, perjanjian kerjasama ini akan memperkuat relasi kedua institusi. Kerja sama ini membuka berbagai kesempatan yang dapat dimanfaatkan oleh sivitas akademika UMRI. Kesepamahan tersebut tidak hanya di bidang intelektual tapi sebagai bentuk perpaduan ummah.
"Kolaborasi ini juga berarti menjalin kedekatan batin antara Malaysia dengan Riau, Indonesia. Diharapkan dapat memajukan riset untuk pengembangan pemikiran dan keilmuan Islam di Asia Tenggara," ungkapnya.
Penandatangan MoU antara UMRI dan USIM dilakukan oleh Dr. Saidul Amin selaku Rektor UMRI dan Professor Dato’ Dr. Mohamed Ridza Wahiddin selaku Vice-Chancellor USIM.
Dalam kesempatan yang sama, Vice-Chancellor USIM, Professor Dato’ Dr. Mohamed Ridza Wahiddin, mengungkapkan bahwa teknologi saat ini memberikan kesempatan yang sangat besar untuk bisa terkoneksi.
Lebih lanjut, Ia mengungkap bahwa UMRI merupakan universitas Muhammadiyah ke-10 yang bekerjasama dengan USIM.
"Semoga kerja sama ini dapat menjadikan UMRI dan USIM menciptakan kurikulum terkini, pendidikan berkualitas dan hasanah dalam keilmuan menjadi rahmatan lilalamin," tuturnya.

“Saya yakin jika kerja sama ini akan menghasilkan hal-hal yang nyata dan bermanfaat,” tutupnya.
(Nie)
Baca Juga: Cemburu Pacar Digonceng, Asep Tega Bacok Dedi yang Merupakan Sahabat Sendiri
Artikel Terkait
Dilantik Jadi Ketua APTISI Riau, Syafrinaldi Dorong PTS Berjuang Bersama Dirikan LLDIKTI Riaukepri
Gerakan Riau Membaca Taja Bincang Buku Bersama Teratak Literasi
Rekannya dalam Pencarian, Berkas Oknum Aktivis LY Telah Dilimpahkan Penyidik
Pengusaha Percetakan Undangan di Pekanbaru Ditemukan Gantung Diri
Pekerja Kabel Optik XL Tenggelam Dalam Parit
Kelangkaan Biosolar, Komisi II Sebut Pemko Pekanbaru Harus Punya Kebijakan Sendiri
Dinilai Terbukti Lakukan Pelecehan terhadap Mahasiswinya, Dekan FISIP UNRI Nonaktif Dituntut 3 Tahun
Ditemukan Dikamar Wisma, Kaburnya Empat Remaja dari Rumah Tak Terindikasi Prostitusi
Polsek Payung Sekaki Sediakan Layanan Vaksinasi di Tempat Keramaian Malam
Jual Motor untuk Sewa Kos, Empat Remaja Belia Kabur dari Rumah Berdalih Ingin Mandiri