Mulai Februari 2023, Indonesia Resmi Pakai BBM Campur 35 Persen Sawit

- Kamis, 5 Januari 2023 | 17:55 WIB
Campuran minyak sahit 35% ke BBM( B35)
Campuran minyak sahit 35% ke BBM( B35)

HALUANRIAU.CO, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian ESDM mengumumkan bahwa per 1 februari 2023 mendatang, Indonesia resmi menerapkan B35 (bahan bakar nabati) demi menekan impor solar dan antisipasi lonjakan harga minyak dunia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dadan Kusdina di Jakarta. Ia menyebutkan bahwa hal tersebut telah tertuan dalam Surat Edaran Direktorat Jenderal EBTKE Nomor: 10.E/EK.05/DJE/2022.

"Ïmplementasi program B35 merupakan langkah untuk mengantisipasi lonjakan harga minyak dunia, serta menekan impor solar," kata Dadan Kusdiana.

Disebutkan dalam SE tersebut, guna meningkatkan penyediaan energ bersih secara berkelanjutan, salah satunya dengan mandatori campuran biodiesel untuk BBM solar 35% atau B35 mulai 1 Februari tahun 2023.

B35 sendiri merupaka salah satu program mandatori biodisel dimana program tersebut sudah mulai diimplementasikan pada 2008 yang lalu, dimana kadar campuran biodisel pada saat itu sebesar 2,5%.

Hingga tahun 2010 yang lalu, secara bertahap kadarnya meningkat hingga 7,5%. Sejak April 2015, persentasenya kembali ditingkatkan dari 10% menjadi 15 %.

Mulai 1 Januari 2016, pemerintah kembali meningkatkan persentase campuran minyak nabati sebesar 20% atau disebut B20.

Sejalan dengan Permen ESDM No. 12 Tahun 2015, persentase kemudian ditingkatkan kembali menjadi B30, hingga pada awalnya B35 dicanangkan dimulai pada 1 Januari 2023 lalu, namun diundur ke 1 februari 2023 mendatang.

Baca Juga: Alasan Sakit, Jaksa Batal Klarifikasi Direktur RSUD Arifin Achmad Wan Fajriatul

Editor: Bilhaqi Amjada A'araf

Sumber: Detik

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kembali, GoTo PHK 600 Karyawan

Jumat, 10 Maret 2023 | 15:44 WIB
X