HALUANRIAU.CO, BISNIS - Pemerintah Indonesia menyatakan akan mempertimbangkan secara bertahap untuk mencabut larangan ekspor batu bara mulai rabu ini.
Hal tersebut terjadi setelah sejumlah negara-negara asia salah satunya Jepang melalui Menteri Perindustrian, Hagiuda Koichi meminta Indonesia segera mencabut larangan ekspor tersebut secepat mungkin saat mereka berada dalam pertemuan dengan Menteri ESDM Republik Indonesia, Arifin Tasrif pada Senin waktu setempat.
Hagiuda menjelaskan bahwa batu bara Indonesa sangat penting bagi kehidupan Jepang mengingat pembangkit listrik mereka saat ini sangat bergantung pada batu bara.
Langkah tersebut di ambil oleh Hagiuda lantaran untuk memastikan pasokan listrik di Jepang stabil mengingat saat ini di sana tengah memasuki musim dingin.
Baca Juga: Seleb TikTok Sebut Rizky Billar Pernah Manjadi Pria Simpanan Tante Tante Kalibata
Indonesia sendiri diketahui telah mengeluarkan larangan ekspor batu bara sebagai akibat krisis bahan bakar yang tengah dihadapi pembangkit listrik, dimana sebahagian besar Indonesia masih menggunakan batu bara.
Pemerintah Indonesia dalam pertemuan pada senin yang lalu akan mempertimbangkan untuk melanjutkan ekspor batu bara mulai 12 januari 2022 secara bertahap dikarenakan situasi pasokan batubara domestin kian membaik.
Namun demikian, Pemerintah Indonesia sendiri menekankan bahwa saat ini mereka terlebih dahulu mencari cara untuk menyeimbangkan kebutuhan dalam negeri sebelum mengambil keputusan akhir nantinya.
Baca Juga: Jaksa PN Jakarta Pusat Memvonis Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie 1 Tahun Penjara
Artikel Terkait
Ditemukan Tambang Emas dan Batu Bara Milik Tersangka Kasus Jiwasraya
Ingin Mudik ke Sumbar, 11 Orang Nekat Tumpangi Truk Batu Bara
Supir Batu Bara Meninggal dalam Truk, Tubuh Bengkak dan Berlalat
Suplai PLN Diisukan Pakai Batu Bara Murahan dan Ilegal, Kardaya Sebut: Gak Bisa Ditawar
Jepang Minta Indonesia Segera Cabut Larangan Ekspor Batu Bara